YOGYAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta kembali tunjukkan komitmennya dalam perkuat pendidikan demokrasi bagi pemilih pemula. Pada Kamis (4/9/2025), KPU Kota Yogyakarta laksanakan kegiatan penyerahan Piagam Penghargaan atas Kerjasama Sosialisasi Pendidikan Pemilih (Sosdiklih) melalui kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun 2025 di delapan sekolah yang berada di wilayah Kota Yogyakarta. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua KPU Kota Yogyakarta, Noor Harsya Aryosamodro, dan diterima langsung oleh jajaran sekolah seperti Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat, serta staf ketenagapendidikan dari masing-masing sekolah. Adapun sekolah-sekolah yang menerima piagam penghargaan pada kesempatan ini yaitu SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta, SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta, MTs Muhammadiyah Karangkajen, SMA Negeri 5 Yogyakarta, SMA Negeri 8 Yogyakarta, SMK Negeri 5 Yogyakarta, SMA Negeri 9 Yogyakarta, dan MAN 1 Yogyakarta. Ketua KPU Kota Yogyakarta, Noor Harsya Aryosamodro, sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak sekolah yang telah menjadi mitra strategis KPU dalam memberikan pendidikan politik sejak dini. Melalui kegiatan MPLS, siswa-siswi diperkenalkan dengan pemilu, proses demokrasi, serta peran penting mereka sebagai calon pemilih pada masa depan. “Sosialisasi pendidikan pemilih di sekolah adalah langkah penting dalam membangun kesadaran politik generasi muda. Kami mengapresiasi kerja sama seluruh sekolah yang membuka ruang edukasi demokrasi bagi peserta didiknya,” ujar Noor Harsya. Hingga saat ini, KPU Kota Yogyakarta telah serahkan piagam penghargaan kepada sembilan sekolah yang telah menjadi mitra aktif dalam sosialisasi demokrasi di lingkungan pendidikan. Masih ada 25 sekolah lagi yang akan dikunjungi secara bertahap, sehingga nantinya terdapat total 34 sekolah penerima penghargaan atas kontribusi mereka mendukung suksesnya pendidikan pemilih pemula. Penyerahan penghargaan ini menjadi bagian dari upaya KPU Kota Yogyakarta untuk perkuat jaringan kemitraan dengan dunia pendidikan sekaligus menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini bagi generasi penerus bangsa. (Sals)