Sosialisasi Pendidikan Pemilih Terus Bergulir, 35 Sekolah Sudah Dijangkau
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta kembali lanjutkan rangkaian kegiatan Pendidikan Pemilih Pemula dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada Kamis (17/7/25). Memasuki hari keempat, tim KPU sambangi delapan sekolah di berbagai penjuru Kota Yogyakarta, usung semangat edukasi demokrasi sejak usia dini.
Sekolah yang menjadi lokasi kegiatan hari ini antara lain SMP Negeri 7 Yogyakarta, SMP Negeri 4 Yogyakarta, SMP Negeri 8 Yogyakarta, SMK Negeri 4 Yogyakarta, MTs Mualimin Yogyakarta, SMK Negeri 7 Yogyakarta, SMA Negeri 4 Yogyakarta, dan SMA Negeri 10 Yogyakarta.
Dengan formasi lima tim yang terdiri dari komisioner dan staf sekretariat, KPU Kota Yogyakarta sampaikan materi interaktif dan edukatif kepada peserta didik baru. Materi yang diberikan mencakup pengertian pemilu, pengenalan kelembagaan KPU, pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (PDPB), serta pentingnya menjadi pemilih yang aktif dan bertanggung jawab. Selain itu, para peserta didik juga diberikan pemahaman mengenai hak konstitusional mereka sebagai pemilih pemula yang telah memenuhi syarat usia dan administrasi kependudukan. Materi disesuaikan dengan jenjang pendidikan masing-masing sekolah dan dilengkapi dengan sesi kuis interaktif untuk meningkatkan antusiasme dan pemahaman peserta.
“Kami percaya bahwa demokrasi harus diperkenalkan sejak dini, agar para peserta didik tidak hanya menjadi pemilih yang datang ke TPS, tetapi juga memahami mengapa dan untuk apa mereka memilih,” ujar salah satu narasumber dari tim KPU Kota Yogyakarta di hadapan para siswa.
Antusiasme peserta didik terlihat dari keaktifan mereka dalam jawab kuis dan tanggapi materi yang diberikan. Beberapa guru pendamping menyatakan bahwa kegiatan ini berikan warna baru dalam MPLS, sekaligus menjadi penguatan karakter kebangsaan dalam dunia pendidikan.
Rangkaian sosialisasi ini dijadwalkan akan terus berlanjut hingga Jumat (18/7) mendatang, dengan dua sekolah tersisa yaitu SMP Negeri 2 Yogyakarta dan MAN 1 Yogyakarta. Jika seluruh rencana berjalan lancar, maka sebanyak 37 sekolah akan tercakup dalam program ini.
Melalui kegiatan ini, KPU Kota Yogyakarta tegaskan komitmennya untuk membangun kesadaran politik sejak usia sekolah. Edukasi yang terus dilakukan ini diharapkan mampu menumbuhkan generasi muda yang kritis, cerdas, dan bertanggung jawab dalam menggunakan hak pilihnya pada Pemilu dan Pilkada mendatang. (salsa)