Berita Terkini

Pelajar SMAN 9 Yogyakarta Praktikkan Demokrasi, KPU Ingatkan Pentingnya Suara Pemilih Pemula

Yogyakarta  – Semangat demokrasi kembali menyelimuti lingkungan pendidikan di Kota Yogyakarta. Hari ini, Senin (13/10/25), SMA Negeri 9 Yogyakarta selenggarakan puncak pesta demokrasi pelajar melalui kegiatan Orasi dan Pemungutan Suara Pemilihan Ketua OSIS.

Acara yang digelar di Lapangan Basket SMA N 9 Yogyakarta sejak pukul 07.00 WIB ini dihadiri langsung oleh Anggota KPU Kota Yogyakarta Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin), Bapak Zuhad Najamuddin, sebagai bentuk dukungan dan penguatan pendidikan pemilih dini.

Plh. Kepala Sekolah SMA N 9 Yogyakarta, Bapak Budi Sarwanto, dalam sambutannya tekankan pentingnya partisipasi aktif siswa dalam proses pemilihan ini.

"Mohon semuanya bisa berpartisipasi untuk memberikan suara, memilih yang terbaik di antara yang baik-baik yang sudah dipersiapkan," ajak Bapak Budi Sarwanto.

Beliau juga sampaikan apresiasi atas dukungan KPU yang konsisten. "Kepada perwakilan dari KPU, kami mengucapkan terima kasih. Ini adalah event tahunan dan KPU selalu memberikan dukungan kepada SMA 9 Yogyakarta," ujarnya, tegaskan sinergi antara lembaga penyelenggara Pemilu dengan dunia pendidikan.

Anggota KPU Kota Yogyakarta, Bapak Zuhad Najamuddin, turut sampaikan motivasi kepada siswa-siswi yang akan gunakan hak suaranya. Beliau ingatkan bahwa Pemilos adalah fondasi bagi masa depan demokrasi bangsa.

"Pemilos ini bukan hanya rutinitas dan suksesi belaka, ini adalah sebuah pembelajaran dari demokrasi, dari kalian-kalian yang akan memimpin negara ini," tegas Bapak Zuhad.

Beliau berpesan agar siswa gunakan hak pilihnya secara bertanggung jawab. "Suara Anda, gunakan dengan baik. Jangan ada yang golput, jangan sampai nanti pilihan Anda salah. Buat teman-teman siswa yang hendak memilih, nantinya tolong untuk menyimak debat dan orasi dari calon-calon Ketua OSIS ini."

Pesan ini bertujuan mendorong siswa-siswi SMA N 9 Yogyakarta, sebagai pemilih pemula, untuk mengambil keputusan memilih secara cerdas dan rasional, bukan berdasarkan emosi atau faktor non-program. Proses orasi dan pemungutan suara (dilakukan secara e-voting) yang berlangsung tertib diharapkan menjadi bekal penting bagi siswa saat kelak mereka berpartisipasi dalam Pemilihan Umum yang sesungguhnya. (sals)

 

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 17 kali